
Tiga atlet Horseback Archery (panahan berkuda) dipastikan lolos untuk mewakili Indonesia pada ajang International Horseback Archery Alliance (IHAA) World Championship 2025 yang akan diselenggarakan di Tennessee Amerika Serikat pada 17-21 Spetember 2025 mendatang. Kepastian tersebut diperoleh setelah para atlet HBA tersebut melakoni laga seleksi pada dua kejuaraan HBA yang digelar di Bali dan Serang Banten.
Azral Mardin asal Sumatera Barat telah memastikan diri mewakili merah putih di kejuaraan HBA tingkat dunia tersebut setelah berhasil keluar sebagai juara umum pada Kejuaraan Horseback Archery Piala Ketua Umum PP Pordasi yang digelar pada 10-12 Mei 2025 lalu di Muntig Siokan, Denpasar Bali. Azral memununcaki kelas pertandingan Raid 234 dan Indonesian Style yang secara otomatis mencatatkan namanya sebagai wakil Indonesia.
Sementara itu, dua atlet HBA lainnya, yakni Omar El Farooq Putra Alleut asal Jawa Timur dan Kaisar Akhtar yang mewakili Jawa Barat lolos ajang seleksi lanjutan setelah meraih skor tertinggi pada kelas pertandingan Tower 90 dan Raid 234 di ajang Try Out Road To Tennessee yang dihelat pada 3 Juni 2025 di Bandi’s Stable Serang Banten yang diikuti total 10 atlet peringkat terbaik hasil dari Kejuaraan Horseback Archery Piala Ketua Umum PP Pordasi.
Ketua Komisi Horseback Archery & Tent Pegging PP Pordasi, Deri Asta turut menyampaikan rasa bangganya atas kesuksesan penyelenggaraan dua event HBA baik di Bali dan Serang Banten yang telah menghasilkan terpilihnya atlet-atlet HBA terbaik yang akan mewakili Indonesia di kancah dunia. Menurutnya, ini akan menjadi langkah awal bagi Indonesia untuk menunjukan kepada dunia bahwa Indonesia memiliki atlet-atlet yang berpotensi dan mampu bersaing hingga ke pentas internasional.
“Keikutsertaan para atlet Indonesia di ajang IHAA World Championship 2025 merupakan hasil kerja keras seluruh panitia penyelenggara dengan pelatih, atlet, dan seluruh pihak yang terlibat. Kita buktikan bahwa Indonesia memiliki semangat, Teknik, dan karakter yang mampu bersaing secara global.” Ujar Deri Asta.
IHAA sendiri merupakan salah satu organisasi olahraga Horseback Archery yang memiliki reputasi internasional. Pada ajang IHAA World Championship 2025 nanti, tiga atlet wakil Indonesia tersebut akan beradu kemampuan dengan peserta dari berbagai negara pada kelas pertandingan Tower 110, Raid 235, dan Hunt Track baik dalam kategori tim maupun individual.
Keberhasilan dalam menggelar event seleksi atlet HBA lokal Indonesia menuju kejuaraan tingkat dunia merupakan catatan prestasi tersendiri bagi Komisi Horseback Archery & Tent Pegging PP Pordasi dibawah kepemimpinan Deri Asta yang mampu menyelaraskan cita-cita PP Pordasi di era kepemimpinan Aryo PS Djojohadikusumo yang tengah berekspansi besar-besaran dengan target prestasi atlet berkuda di tingkat internasional.